Kebutuhan kita sebagai manusia pasti akan terus bertambah seiring perubahan fase hidup. Begitu pun rencana keuangan, harus terus disesuaikan di setiap tahap kehidupan agar kita bisa selalu terlindungi dari risiko-risiko tertentu yang dapat terjadi di luar kendali kita. Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk mengatur rencana finansial sesuai dengan kebutuhan yang bertambah, salah satunya dengan menentukan kebutuhan atas asuransi yang lebih ideal.

Oleh karenanya, penting bagi setiap Pemegang Polis untuk mengevaluasi Polis yang dimilikinya secara berkala agar manfaat proteksi selalu dapat dirasakan secara optimal. Evaluasi ini idealnya dilakukan setahun sekali dengan didampingi tenaga pemasar, yang pada umumnya dilakukan dengan melihat kondisi ekonomi dan pasar terkini yang mempengaruhi inflasi biaya kesehatan.

Selain itu, ada juga momen-momen spesifik yang perlu diperhatikan Pemegang Polis dalam mengambil keputusan untuk menyesuaikan profil asuransinya. Simak empat waktu yang tepat untuk upgrade Polis asuransi berikut ini:

• Penambahan dan pengurangan anggota keluarga

Selain memastikan diri sendiri terlindungi, Pemegang Polis asuransi jiwa yang telah berkeluarga tentu harus memastikan bahwa pasangan dan anak juga terlindungi dengan baik. Oleh karenanya, saat anggota baru dalam keluarga bertambah, Pemegang Polis disarankan untuk melakukan penambahan polis. Sebaliknya, apabila mengalami perceraian atau anggota keluarga meninggal dunia, Pemegang Polis perlu melakukan review Polis untuk disesuaikan dengan kebutuhan keluarga terkini maupun di masa depan.

• Perubahan penghasilan dalam karier

Upgrade Polis juga bisa dilakukan saat Pemegang Polis mengalami peningkatan karier dan penghasilan. Penyesuaian tersebut penting dilakukan karena adanya perubahan gaya hidup dan kebutuhan. Maka dari itu, ketika mendapatkan kenaikan jenjang karier, Pemegang Polis disarankan untuk segera meninjau ulang Polisnya dan menyesuaikan manfaat proteksi demi menciptakan perlindungan (proteksi) yang lebih optimal.

Begitupun ketika Pemegang Polis mengalami penurunan karier atau kehilangan pekerjaan, penyesuaian Polis juga harus dilakukan dengan bantuan tenaga pemasar untuk mencari solusi yang tepat. Apabila situasi ini terjadi pada Pemegang Polis Produk Asuransi yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI), salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan cara memanfaatkan fasilitas Cuti Premi yang dilakukan atas permintaan Pemegang Polis, yang memungkinkan penggunaan nilai tunai investasi (jika ada) untuk sementara waktu membiayai Polis selama nominalnya mencukupi. Selama Cuti Premi, review berkala atas nilai tunai investasi (jika ada) tetap harus dilakukan untuk memastikan Polis tersebut tetap aktif.

• Melengkapi kebutuhan dengan asuransi  tambahan (rider)

Saat prioritas bertambah, satu produk asuransi saja mungkin tidak cukup untuk memenuhi berbagai kebutuhan keluarga. Misalnya, kita sudah memiliki asuransi jiwa untuk memberi perlindungan bagi keluarga di masa depan. Namun, produk tersebut mungkin tidak dapat melindungi kita dari risiko lain seperti sakit. Maka dari itu, kita perlu mempertimbangkan untuk menggunakan rider demi melengkapi manfaat asuransi yang kita nikmati.

Perusahaan asuransi pun terus berinovasi menghadirkan produk-produk yang menjadi solusi atas perubahan gaya hidup dan kebutuhan masyarakat dari waktu ke waktu, termasuk dalam menyediakan rider yang sesuai dengan prioritas nasabah. Inovasi ini bisa menjadi pertimbangan nasabah untuk mendapatkan manfaat proteksi yang lebih optimal dan fleksibel sesuai dengan kebutuhan saat ini maupun di masa yang akan datang.

• Menyesuaikan profil risiko investasi pada PAYDI

Bagi Pemegang Polis PAYDI, evaluasi Polis asuransi dilakukan untuk menyesuaikan kembali instrumen investasi dengan profil risiko nasabah pada produk yang dipilih. Seiring berjalannya waktu, Pemegang Polis dapat menyesuaikan kembali jenis investasi dengan profil risiko yang lebih tinggi atau profil risiko yang lebih rendah dengan fasilitas switching dan redirection yang tersedia. Perlu diingat untuk memahami risiko dari jenis investasi yang dipilih dengan lebih seksama, Pemegang Polis disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga pemasar asuransi.

Selama lebih dari 27 tahun, Prudential Indonesia konsisten berinovasi dalam menghadirkan ragam produk asuransi dan tata kelola keuangan yang relevan dengan perubahan dinamika masyarakat. Tujuannya agar manfaat proteksi yang optimal dapat tersampaikan ke nasabah dengan baik. Komitmen tersebut diperkuat dengan berbagai dukungan nyata dari perusahaan untuk memastikan agar nasabah semakin sadar asuransi dan #YakinMelangkah dalam mendapatkan yang terbaik bagi kehidupan mereka, baik saat ini maupun di masa depan.